PortalUpdate—Jakarta—Sepekan pasca pendaftaran bakal calon Gubernur dan wakil Gubernur Provinsi papua pegunungan,Dua lembaga survei kridibel nasional merilis hasil surveinya untuk Pilkada papua pegunungan,Sabtu 08/09/2024.
The Political Sosaity dalam rilis surveinya menempatkan Bacalon Befa Yigibalom-Natan Pahabol di posisi teratas dengan persentase survei 46,3% disusul Jhon Tabo-Ones Pahabol 9,6 % dan yang belum menentukan pilihan sebesar 44,1%.
Sementara Jelajah Survei Indonesia dalam hasil surveinya juga menempatkan Befa Yigibalom-Natan Pahabol di posisi tertinggi dengan tingkat elektabilitas mencapai 63,4% ,Jhon Tabo-Ones Pahabol 22,0% dan yang belum menentukan pilihan sebanyak 14,5%.
Survei ini bergulir sejak 1-7 September 2024, Untuk kembali mengetahui dinamika pergerakan kecenderungan popularitas,elektabilitas,dan asepktabilitas Pilgub papua pegunungan pasca pendaftaran.
Pada tingkat kesukaan atau akseptabilitas survei Befa Yigibalom unggul jauh dengan persentasi 82 persen,Natan Pahabol 61,8 persen,Jhon Tabo 55,3 persen dan Ones Pahabol 18,3persen.
Dari hasil survei terpotret Befa Yigibalom-Natan Pahabol melejit dibanding paspor Jhon Tabo-Ones Pahabol.Arteria Makarim menyebut bahwa tingginya elektabilitas Befa Yigibalom dipengaruhi oleh kapasitasnya sebagai mantan bupati 2 periode serta basis geografis pemilihnya yang jelas dan terpantau loyal.
Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling,Dalam survei ini jumlah sampling basis sebanyak 1.440 orang berasal dari seluruh kabupaten di papua pegunungan yang terdistribusi secara proporsional.
Metode yang digunakan adalah metode simple random yang memiliki toleransi kesalahan(margin Eror-Mie) sekitar 3,8 persen pada tingkat kepercayaan 95,0 persen.
Sedang quality kontrol terhadap hasil wawancara dilakukan secara random sebesar 20% dari total sampel supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih (Spot Chek)dalam quality kontrol tidak ditemukan kesalahan berarti,jelas Arteria selaku praktisi survei yang turun langsung di spot Chek.